Bareskrim Polri Siap Kawal Penyitaan Aset Obligor BLBI di Bogor

    Bareskrim Polri Siap Kawal Penyitaan Aset Obligor BLBI di Bogor
    Komjen Agus Jajaran saat Acara Penyitaan Aset BLBI di Bogor, Jawa Barat, Kamis (22/6/2022).

    BOGOR - Kepolisian Republik Indonesia berkomitmen mendampingi proses penyitaan aset obligor dan debitur Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).

    Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (Kabareskrim) Komjen Pol Agus Andrianto mengatakan, back-up dari kepolisian merupakan instruksi langsung dari Kapolri untuk memperlancar kegiatan penyitaan tersebut.

    "Untuk selalu mendukung dan memperlancar seluruh kegiatan yang dilaksanakan serta dampak yang mungkin akan timbul serta pengamanan aset pasca dilakukan penyitaan. Kita siap untuk melakukan kegiatan-kegiatan dalam rangka sukses tugas yang diberikan Bapak Presiden dalam mengembalikan hak negara yang hampir 24 tahun, " ujar Komjen Agus saat Acara Penyitaan Aset BLBI di Bogor, Jawa Barat, Kamis (22/6/2022).

    Jenderal bintang tiga ini menambahkan, kepolisian akan melakukan upaya paksa kepada pihak yang mencegah atau mengganggu proses hak tagih yang dilakukan Satgas BLBI.

    Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengumumkan penyitaan aset obligor Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) di Bogor, Jawa Barat.

    Mahfud juga mempersilakan pihak yang tidak puas untuk menempuh jalur hukum, ketimbang berdebat dengan pemerintah.

    Saat ini, Satgas BLBI telah menyita aset tanah seluas lebih 22 juta meter persegi dengan nilai Rp22, 6 triliun.

    KABARESKRIM POLRI KOMJEN AGUS ANDRIANTO BLBI BOGOR ASET OBLIGASI
    Suferi

    Suferi

    Artikel Sebelumnya

    Hari ini, KPK Panggil Iwan Setiawan Atas...

    Artikel Berikutnya

    Usung Moto Kita Peduli Bersama, PP Ranting...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar

    Ikuti Kami